Tentang

Lately I have difficulty just to purchase a twelve pages of Chinese monthly calendar (A Gregorian calendar which includes Chinese, Javanese and Hijri and specifically customized for Chinese religion and culture). I need that for daily worship. This circumstance drives me to build this blog.

Belakangan ini saya sangat sulit mendapatkan kalender imlek (termasuk didalamnya adalah kalender Jawa dan Arab dan disesuaikan khusus untuk agama dan budaya tionghoa). Saya memerlukannya untuk peribadahan sehari-hari. Keadaan ini mengilhami saya untuk membuat blog ini.

Characteristics:

• The calendar includes Ganzi of the year and the nearest Solar Terms (Jieqi and Zhongqi).
• The red coloring date for officially nation-wide holiday.
• The marking of worship events and festivals for Chinese calendar.
• The marking of Dino Mulyo (Satu Suro, Hangara Asih, and Dino Purnomo) for Javanese calendar.
• The marking of four important days (Ashura, Nuzulul Quran, and Nisfu Shaban) for Hijri calendar.

Karakteristik:

• Penanggalan imlek dilengkapi dengan Ganzi Tahun dan Solar Terms (Jieqi dan Zhongqi) terdekat.
• Penandaan warna merah untuk setiap hari libur nasional yang resmi.
• Penandaan hari-hari peribadahan khusus dari penanggalan Imlek.
• Penandaan Dino Mulyo (Satu Suro, Hangara Asih, dan Dino Purnomo) untuk penangalan Jawa.
• Penandaan Asyura, Nuzulul Quran, dan Nisfu Syaban untuk penanggalan Hijriah.

All calendar conversion in this website come from the calculation results. The sun and moon ephemeris for the Chinese calendar are calculated using Meeus Algorithms (1991) and the calendar is created using the rules of Liu and Stephenson (1984). Hijri calendar is arithmetics calendar with intercalary pattern of type IVc, civil epoch. The Javanese calendar is also arithmetics devised by Sultan Agung.

Since August 2017 I replace the arithmetical Hijri calendar with the astronomical one. This new type of Hijri calendar is constructed using the following criteria:

The hilal or the new crescent moon could be seen if the time span in between the moon conjunctions and the sunset is greater than 8 hours and the height of hilal is greater than or equal to 2.1 degrees.

Please click here to go to the widget of Chinese Lunar Calendar. Hopefully this blog is useful for you.

Semua konversi kalender dalam aplikasi ini berasal dari hasil perhitungan. Ephemeris matahari dan bulan untuk kalender imlek dihitung menggunakan algoritma Meeus (1991) dan kalendernya disusun berdasarkan aturan Liu dan Stephenson (1984). Kalender Hijriahnya adalah kalender aritmatika dengan pola kabisat jenis IVC, epoch sipil. Kalender Jawanya juga dari jenis aritmatika yang dirancang oleh Sultan Agung.

Sejak Agustus 2017 saya mengganti kalender Hijriah arithmatika dengan astronomis. Tipe baru dari kalender Hijriah ini dibuat berdasarkan kriteria seperti berikut:

Hilal bisa dilihat apabila rentang waktu diantara konjungsi (ijtimak) dan matahari tenggelam lebih besar dari 8 jam dan ketinggian hilal lebih besar atau sama dengan 2.1 derajat.

Silahkan klik disini untuk menuju widget Kalender Imlek. Semoga blog ini berguna untuk anda.

---